Titipan Cerita Dari Sahabat..

Senin, 28 Maret 2011

OLEH ; SUWANDI .P
Hy……….. nama saya  wandy nama lengkap suwandy perasatia,entah apa arti nama ku, tapi saya bangga menggunakan nama itu. Saya anak ke 2 dari pasangan dahlan dan haeria,…saya memiliki 3 saudara
perempuan indri,ayu dan dini. Kata oarng sih mereka cantik –cantik maklum keluarga ku.heheheheeheehehe,.
Tahun 1998 keluargaku pindah ke Sulawesi tenggara tepatnya di pondidaha, saya sekolah di TK setia,kata orang waktu masih kecil aku lucu,hehheehehe bakan maksud sombong loe,..tetangga memanggil ku nyooong,….hmmmmmm apa saya monyong,ahhhh kayaknya tidak dehhhhhh,…..
Waktu  itu saya suka pelihara binatang (anjing) dulu saya punya satu anjing jantan  namanya jamme , hmmmm nama yang keerenn,  dia lucu bulunya panjang. Suatu hari dia pergi berburu babi ikut sama bapak ku tapi ketika bapak pulang  jamme tidak ikut, saya pun bertanya “paaa jamme mana?” dia bilang hilang. Hmmmmmmmm 1 minggu saya selalu menunggu di depan pintu dan berharap jamme pulang, hari hari sepi tidak ada lagi teman main.  Ibu mungkin kasian lihat saya duduk terus depan pitu kaya orang bodoh, jadi dia bilang mi kalau jamme sebenarnya di jual  ma bapak kpada orang cina karena bagus mungkin bulunya dia lihaat. Mau marah tapi takut  ma bapak, terpaksa saya diamkan saja sampai saya lupa dengan sendirinya ma jamme.
Ketika saya mulai masuk di Madarasa iptidaiyah (MI)  sekolah yang  mengutamakan pendidikan agama, saya mempunyai bamyak teman, dan sering di marahi guru karnena suka berkelahi. Ketika saya naik kelas 4 saya pindah di tempat nenek tepatnya di pinrang Sulawesi selatan , untuk belajar  mengaji.  Sayapun  bertanya ko belaajar ngajinya jauhhh? Ibu bilang cara belajar mengaaji orang bugis itu beda dan lebih cpat bisaa,ohhhhhhhh….
Disana tidak butuh waktu lama untuk beradaptasi karna saya termaduk anak yang mudah akrab dengan orang lain. Pindah ke tempat nenek tidak sia-sia, disanalah saya dapat cinta pertama ku, dan di sanalah saya bisa tau indahnya jatuh cinta, meskipun cinta monyet.  Berawal dari sepucuk surat yang dia (Amanda ) kirimkan  untuk saya, disitulah saya tau kalau dia juga suka ma saya. Kitapun pacaran dan surat yang dia kirimakan untuk ku jumlahnya tidak terhitung begitupun seballiknya maklum dulu belum punya hand phone. Namun tidak lama jalan dengannya saya pun di suruh pulang kembali ke pondidaha karena saya sudah tamat al-Quran besar. Saya pun kelas 6 smester 1.Dan keluarga di sana sudah rindu ma anak laki-laki satu-stunya.
Sayapun  beritahu Amanda kalau saya harus pulang kembali ke kendari karna saya sudah selesai belajar ngaji. Diapun dngan tegar menjawab “OOOOOohhhh…..kapan berangkat?” saya bilang insya allah minggu depan,.. selama satu minggu itupun ketemu terus dan berjanjin untuk saling menunggu..
Satu hari lagi saya harus berangkat, dan sayapun ke rumahnya yang jaraknya sekitar 5 km menggunakan sepedah, letih tak terasa mungkin karena demi Amanda, sampai di sana tiba-tiba dia lari dan memeluk ku, saya pun bertanya “kenapa?” dia menjawab  sambil meneteskan air mata“ kenapa cepat sekali ki pulang?, baru jauh sekali rindu sekali ka nanti. !”  sebenarnya berat tuk tinggalkan dia tapi di sana ada keluarga ku yang tak mungkin ku lepas dari mereka.
Ku cium keningnya dan itu ciuman terakhir ku untuk dia, sambil berkata “ jangan maki menangis saya k sini ji lagi nanti.” Dia pun menjawab “ janji ki itu” ….”iyeee”
Ke esokan harinya pun saya berangkat, saya pun bersalaman dengan kakak dan nenek, saya pun naik di bis bellum 100 m bis jalan di pinggir jalan ada yang memanggil “wandiiiiiiiiiii sayaa saying ki…….”  Sambil melambaikan tangannya Ternyata itu adalah Amanda yang menunggu ku dari tadi di pinggir jalan karena dia malu ke rumah nenek ku.  Saya pun melambaikan tangan dan tersenyum, meskipun di dalam hati menangis, karena  saya cuman ingin kelihatan tegar di hadapannya…….dalam hati berkata selamat jalan cinta monyet ku…………….perasaan pun bercampur aduk sedihhh dan senang karena di sisi lain saya ingin juga pulang  di rumah orang tua ku..
saya pun pindah di sd praja tamansari  kelas 6 smester 1, tidak lama beradaptasi karena di sana kmpung halaman ku, dan saya termasuk murid yang di sukai oleh guru, mungkin karena  saya anaknya cepat tanggap dalam masalah pelajaran . dan hasil ujian nasional ku pun nilainya memuaskan  nilai tertinggi k 2 dalam kelass…
saya pun masuk ,di SMP N 2 PONDIDAHA. Dengan masuk bebas tesss karena nilai UN dan US ku lumayan tinggi..
saat itu pula ibu sakit, di rawat di RS PROFENSI KENDARI selama 2  bulan lebih, tapi tidak sembuh-sembuh, kata orang sih di guna-gunai ma orang jadi ibu di bawa di dukun namun tidak ada hasil juga. Jadi ibu di bawa ke rumah nenek yang di selatan, di sana ibu cukup lama sekitar 2 bulan lebih adik paling bungsu di bawa. Saya pun tinggal sendiri di pondidaha karena bapak sering k unaaha urusan kerjaan  dan cari uang untuk biaya ibu berobat, waktu itu bulan puasa, perasaan ku pun sering ga enak entah kenapa  selalu teringat ma ibuu, 10 hari puasa tiba 2 om dating dari kendari malam sekitar jam 11 lewat, saya kira cuman ada urusan keluarga. Subuh saya d,I suruh bangun untuk siap-siap mau ke selatan, saya berpikir ko mendadak dan saya pun bertanya ke bapak “ paaaa kenapa mendadak k selatan knapa” bapak menjawab dengan tegar “ nda ji nak, mama mu maui ketemu”. “ohhhhh”.saya menyahut…..
setelah kami semua di atas mobil tiba-tiba tante ku dating sambil menangis dan berkata “sittapa pa na laooo kasina ammana indri..” sambil memeluk bapak ku…saya pun heran, ternyata semalam om dating bwa kabar kalau ibu dah meninggal, dan subuh-subuh bapak pergi k rumah smua kellurga membritahukan kabar buruktersebut.dan rencananya kami tidak boleh tau dulu karena takutnya nanti kami (saya,adik,dan kaka ku) histeriss……namun karena kami denngar percakapan tante ku kami pun tau, kaka pun histerisss menangisss…….sayapun kaya tidak percaya semua ituuu…..sepanjang jalan kami depan rumah nenek, dan banyak orang…..kami pun tambah histerisssdan langsung lari masuk ke rumah dan melihat ibu sudah terbaring kakuu, smua keluarga menangisss sampai-sampai kakak jatuh pinsan,..sayapun langsung mencium kening ibu yang tubuhnya sudah dingin,……smabil berkata dalam hatiiii,…..tuhann kenapa kau ambill ibuuu saya belum sempat bahagiakan diaaaa, kalau nyawa bias di tukar biarlan saya yang menggantikan ibuuu,….saya pun selalu di samping ibu, memandikannya dan ikut melihat ibu di makamkan,…….saat itu rasanya hati kuuu hancurr berkeping-keping,…orang yang paling saya cintai di dunia ini pergi meninggalkan kami semua. Hamper 1 bulan saya selalu menangis tiap ingat ibuuu,……bahkan sampai saat ini..saya pun berjanji akan menjadi  anak yang bisabanggakan ibuu meski ibu telah tiada tapi ku yakin  ibu di surga melihat langkah kuu,….  Love you mom………..miss u mom. Makasih atas kasih sayang mu…..doaku kan selalu sejukan makam mu,…….
Lambat luau rasa sedih hilang sedikit demi sedikitt,. Saya pun mulai bias tersenyum, tertawa, dan bercanda kembali. Pesan ibu sebelum meninggal saya harus ikut ma om yang yinggal di Makassar. Jadi saya pun ikut k Makassar untuk lanjut sekolah setelah hampir 2 bulan tidak sekolah, meskipun  berat tinggalkan lagi bapak…..bapak pun mengantar sampai ke makassar, cuman 3 hari di sana bapak pulang karena adik ku yang bungsu sering nangiss yang pada saat itu berumur 4 tahun mungkin kangen ma ibu,waktu bapak pulang saya berusaha tegar agar bapak tidak kuatir, tapi sebenarnya sedih karena harus jauh  lagii dengan bapak  dan sodara…
Saya pun di masukan di  SMP PGRI 2 TAKALAR, kebetulan sepupu ku pun sekolah di sana tapi di sdah kelas 2 sadangkan saya kelaas 1, waktu masuk kelas  saya pun disambut baik olehh siswa lain karena anak2 di sana ramah-ramah. Hal yang saya tidak sangka  ternyata banyak cewe teman kelas dan senior yang naksiir,. Hehehehehehe bakanm maksud sombong, bahkan hari ke 2 masuk sekolah sepupuku membawa  sebuah kertas, saya pun bertanya  “apa ituuu”?”. Diaa pun menjawwab “´ini ee surat dari teman ku untuk kauuu”. . dalam hati ku pun bertanya, setampan itukah saya sehingga ada cwe yang sempat sempat kirimkan surat,……saya pun mebaca surat itu,. Entah apa isi surat itu karena saya sudah lupa tapi yang jelas surat itu dia berikan karena dia kabum ma saya,…saya cman menganggap pengagum tidak lebih karena saya belum mau dulu pacaran karena tidak enak ma omm dan tante ku, saya ke sini bukan untuk pacaran tapi sekolah. Waktu smp ssaya aktif di pramuka bahkan saya terpilih untuk wakili smp ku unutk ikut jamboree nasional di bandung…banyak hal menarik di sana yang tidak pernah saya dapat saya dapat sebelum nya 2 minggu saya di bandung  untuk ikut jamboree nasional.  Dan suatu ke banggaan tersendiri  untuk saya karena tidak semua orang bias ikut serta  dalam jamboree nasional.
Tamat SMP saya pun lanjut di SMK N 2 TAKALAR jurusan technik mesin naik ke2 sayapun di panggil pulang ma bapak, jadi saya pulang meski om melarang karena inginnya om saa pulang nati tamat smk,tapi saya ikut kata bapak karena saya pun rindu ma bapak dan sodara ku yang lain
Bersambung......






                                                          

0 komentar:

Posting Komentar